Perlu tahu, untuk meluruskan anggapan sebagian masyarakat yang menganggap pembangunan di Papua khususnya pembangunan jalan Trans Papua adalah hasil karya pemerintahan Presiden Jokowi saja.
Berawal dari maraknya pemberitaan dengan membawa judul seperti berikut ini :
Judul berita pada screenshot diatas sangat jelas memberikan kesan kepada pambaca bahwa pembangunan yang dimaksud adalah hasil karya satu orang saja. Berikut ini kutipan isi dari berita tersebut dalam bentuk screenshoot :
Pada screenshot diatas, perhatikan paragrap pertama pada kalimat yang di-highlight kuning :
Perhatikan :
Catatan pembangunan selama tahun 2011 kemudian membandingkannya dengan pernyataan yang ada pada paragrap selanjutnya.
Pertanyaannya adalah, kenapa tidak mencantumkan hasil pembangunan pada tahun selanjutnya, 2012 sampai 2014 ?
Contoh berita lain yang memuat tajuk dengan kesan serupa adalah berikut ini:
Seperti kita ketahui bahwa sebagian besar masyarakat kita memiliki daya baca yang kurang sehingga sering kali hanya membaca sekilas judul atau beberapa kalimat yang menarik saja.
Pada screensot diatas sebenarnya judulnya tidak ada masalah, tapi pemberian label (teks berwarna merah diatas judul) '3 Tahun Jokowi JK' diatas judul tersebut, dapat memberi kesan yang serupa dengan contoh sebelumnya. Jika penulis memberikan label misal 'Infrastruktur' atau 'Pembangunan' tentu akan memberikan kesan berbeda pula.
Dari contoh berita diatas untuk membuktikan pernyataan yang dimuat, dilakukan pencarian dan didapatkan beberapa informasi dengan pernyataan yang berbeda antara lain :
Berawal dari maraknya pemberitaan dengan membawa judul seperti berikut ini :
 |
| Sumber : Seword |
 |
| screenshoot isi berita |
- Penulis menyebutkan catatan pembangunan pada tahun 2011 dengan RENCANA KERJA sepanjang sekian km dan HANYA terbangun sepanjang sekian km saja.
- Pada paragrap kedua, menyebutkan target berdasarkan website Kementrian PUPR sepanjang sekian km diikuti dengan penjelasan pada kalimat selanjutnya : 'Meningkat signifikan dari rencana semula....'.
Perhatikan :
Catatan pembangunan selama tahun 2011 kemudian membandingkannya dengan pernyataan yang ada pada paragrap selanjutnya.
Pertanyaannya adalah, kenapa tidak mencantumkan hasil pembangunan pada tahun selanjutnya, 2012 sampai 2014 ?
Contoh berita lain yang memuat tajuk dengan kesan serupa adalah berikut ini:
 |
| Lihat sumber |
Seperti kita ketahui bahwa sebagian besar masyarakat kita memiliki daya baca yang kurang sehingga sering kali hanya membaca sekilas judul atau beberapa kalimat yang menarik saja.
Pada screensot diatas sebenarnya judulnya tidak ada masalah, tapi pemberian label (teks berwarna merah diatas judul) '3 Tahun Jokowi JK' diatas judul tersebut, dapat memberi kesan yang serupa dengan contoh sebelumnya. Jika penulis memberikan label misal 'Infrastruktur' atau 'Pembangunan' tentu akan memberikan kesan berbeda pula.
Dari contoh berita diatas untuk membuktikan pernyataan yang dimuat, dilakukan pencarian dan didapatkan beberapa informasi dengan pernyataan yang berbeda antara lain :
- Dikutip dari kabar bertajuk Jalan Trans Papua dibangun sejak jaman Prof. BJ Habibie, :
Presiden2 sebelumnya, telah melaksanakan tugasnya. Dari Presiden Bj Habibie hingga Presiden SBY, sudah diselesaikan jalan trans papua sepanjang 3995 km.
Fakta berita lainnya :
SBY Terbit Perpres Tugaskan TNI Bangun 14 Ruas Jalan di Papua
- Diterbitkan pada 05 September 2013, lihat sumber.
Pemerintahan SBY Bangun Jalan Hingga 4.400 Kilometer
- Diterbitkan pada : 25 Maret 2014, lihat sumber
Pemerintah Bangun Jalan Trans Papua - Papua Barat
- Diterbitkan pada : 29 Mei 2013, lihat sumber
Pembangunan Jalan Trans Nasional Papua Terus dipacu
- diterbitkan pada : 04 Oktober 2010, lihat sumber
Semoga rangkuman diatas dapat memberikan penjelasan kepada kita bahwa setiap pemerintahan akan selalu mengemban tugas lanjutan dari pemerintah sebelumnya entah untuk dilanjutkan, diubah, diperbaiki ataupun dikembangkan. Pastinya kembali kepada kita untuk dapat dengan cerdas menilai / mencerna serta mencari fakta terlebih lagi adanya dukungan teknologi seperti sekarang ini tentu sangat mempermudah kita dalam mencari informasi apapun yang kita butuhkan.
Selalu kedepankan pertimbangan berdasarkan akal dalam dalam menentukan pilihan dan bukan berdasarkan hati sehingga memilih hanya berdasarkan karena rasa suka semata.
Artikel ini dipublikasikan untuk tujuan memberikan wawasan semata dan materi yang dimuat mengacu berdasarkan hasil pencarian Google.
Selalu kedepankan pertimbangan berdasarkan akal dalam dalam menentukan pilihan dan bukan berdasarkan hati sehingga memilih hanya berdasarkan karena rasa suka semata.
Artikel ini dipublikasikan untuk tujuan memberikan wawasan semata dan materi yang dimuat mengacu berdasarkan hasil pencarian Google.